JURNALELITE.CO.ID JAMBI – Vaksinasi untuk mencegah penyebaran Covid-19 serta menghentikan dampak pandemi sedang gencar dilakukan pemerintah, baik dari pemerintah pusat hingga pemerintah daerah saat ini sedang menerapkan penyuntikan vaksin.
Diprovinsi Jambi sendiri sekitar 40 orang Tenaga Medis dan 400 pasien Dirumah Sakit Jiwa (RSJ) jambi di suntik vaksin Sinovac mulai hari Sabtu (16/1) Kemarin Hingga satu minggu kedepan.
Direktur Rumah sakit jiwa Jambi,
Dr. M. Firmansyah Menyebut pelaksanaan penyuntikan vaksin Untuk Tahap pertama yang di lakukan di Gedung Darmawanita RS JIWA Jambi.
” Sekitar pukul 08.30 kita lakasanakan penyuntikan kepada tenaga medis kita, sebanyak 40 orang secara bertahap,” ujarnya, minggu (17/1).
Firmansyah juga menjelaskan pada tahap kedua akan dilaksanakan sebulan setelah tahap pertama penyuntikan vaksin.
” Pada tahap kedua ini di Targetkan 400 orang di Bulan ini, berlanjut Satu bulan kedepan untuk masyarakat umum,” jelasnya.
Sedangkan untuk efect samping dari penyuntikan vaksin Sinovac ini Firmansyah menerangkan bahwa efect samping tidak akan menimbulkan gejala apa-apa, karena vaksin ini bertujuan untuk memutuskan mata rantai penyeberan Covid-19.
“Tidak ada gejala apa-apa, ini tujuannya juga baik, untuk memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19, dan untuk mencegah menularnya Covid-19 kepada pasien dan masyarakat,” Ujar Firmansyah.
Menurutnya masyarakat tak perlu ragu dan takut untuk di suntik vaksin, dan dirinya pun menyarankan kepada msyarakat untuk menambah referensi soal vaksin ini.
“Jangan takut dan jangan khawatir, biar tidak salah masyarakat harus banyak membaca soal vaksin ini.” ungkapnya.
Dengan mengambil langkah cepat penyuntikan vaksin Sinovac ini diharapkan dapat mempercepat memutus mata rantai penyebaran vurus covid-19.(AR)