JURNALELITE.CO.ID,JAMBI – Siapa yang tak tahu kota jambi, khususnya warga sepucuk jambi sembilan lurah sendiri, kemajuan pembangunan dan SDM kota jambi saat ini tak terlepas dari kerja keras pemerintah kota jambi bersama masyarakat setempat untuk membangun kota jambi menjadi lebih maju dari sebelumnya.
Tentunya kemajuan pembangunan infrastruktur di kota jambi yang tampak nyata ini salah satu capainya yang luar biasa, namun pemerintah kota jambi terus bekerja keras untuk mencapai capaian lainnya.
Tahukah kalian di balik itu semua? Apakah ekonomi masyarakat kota jambi semaju kota jambi seperti saat ini? Mungkin bisa iya mungkin juga bisa tidak.
Dan tahukah kalian bahwa Narkoba Bisa menjadi salah satu faktor yang menghambat perkembangan atau kemajuan satu daerah di samping tidak adilnya pemerataan pembangunan.
Menurut kepala badan narkotika nasional (BNN) kota jambi, AKBP Agus S, dampak dari Narkoba selain berdampak kepada Sumber Daya Manusia (SDM) merusak jiwa dan raga juga berdampak pada ekonomi masyarakat dan kemajuan suatu daerah.
” Selain berdampak merusak pola pikir dan prilaku ataupun kepribadian seseorang, narkoba juga berdampak perekonomian pemakai ataupun mereka-mereka yang berada di lingkungan itu,” Terang Agus, Jum’at (8/1).
Loh kok bisa begitu, lebih lanjut Agus berkata karena yang namanya narkoba itu merugikan karena apa ya karena uang kita dirampok oleh mafia narkoba.
” Saya heran mau masuk surga yang jelas-jelas tidak bayar, kok mau bayar mahal untuk masuk neraka, kita harus merobah pola pikir kita tidak hanya pemakai yang di katakan korban tapi orang yang membiarkan peredaran narkoba juga korban, jadi jangan biarkan para mafia atau bandar narkoba merampok kita dengan merusak orang-orang di sekitar kita terutama lagi generasi bangsa kita,”Lanjut Agus.
Tak hanya itu menurut pandangannya, narkoba juga menjadi salah satu penyebab maju atau tidaknya suatu daerah, karena jika narkoba leluasa beredar maka perputaran uang kita akan di kuasai para mafia narkoba.
” Narkoba ini tidak hanya merusak kepribadian seseorang dan sekitarnya namun juga dapat merusak sosial budaya serta kearifan lokak, coba lihat sekarang ini budaya jambi yang kental dengan agama jauh drastis menghilang, coba lihat di masjid atau di tempat ngaji masih sebanyak dulukah anak kita untuk belajar ngaji, tidak karena orang tua banyak takut anaknya terpengaruh oleh pergaulan yang salah,” Bebernya.
Diketahui bahwa BNNK jambi saat ini terus berusaha untuk membrantas narkoba dengan berbagai cara untuk meningkatkan SDM masyarakat jambi lebih baik dan tentunya jika SDM baik akan berdampak ke ekonomi yang baik.
” Saya tidak menyinggung siapapun tapi saya ingin masyarakat kota jambi ini sadar dan bangkit bahwa narkoba ini tak hanya merugikan per individu tapi dapat merugikan kita semua bahkan dapat menyendat kemajuan suatu daerah, karena saya ingin jambi ini semakin maju dengan SDM yang bebas narkoba.” Pungkas agus.
Editor : Rudi Siswanto